Apakah Bisnis Online Berarti Harganya Murah?

Dalam dunia bisnis, para pelaku usaha tidak bisa lepas dari faktor perang harga. Produk dengan harga lebih murah pastinya lebih dilirik oleh pelanggan. Seringkali mereka membeli tanpa memperhatikan kualitas secara mendetail.

Yaph... Ga murah ga bakal laku karena selalu ada pesaing menjual lebih murah (atau jauh lebih murah). Bayangkan kamu menjual produk tertentu dan berharap laku keras sedangkan yang lain jelas-jelas menjual produk serupa dengan lebih murah bahkan hingga 50%.

Beberapa orang mungkin bisa curiga dengan harga murah lalu bertanya-tanya tentang kualitasnya apakah sepadan atau tidak. Namun perilaku konsumen demikian sangatlah sedikit. Mereka lebih memilih "kalau emang jelek toh beli lagi aja murah ini, daripada mahal-mahal ".

Para konsumen pun makin hari makin semena-mena, mereka bertanya bukan karena ingin membeli namun terlebih dahulu membandingkan dengan yang lain. Drama CLBK (chat lama beli kaga) itu sudah makanan sehari-hari bagi para pebisnis khususnya pebisnis online.

Kadang bandingannya pun ga cuma dari 2 pedagang, bisa dicari sampe dapet 10 terbaik, kemudian diseleksi lagi jadi 5 terbaik sampe mengerucut ke 2 besar, dan pemenangnya adalah mereka para pebisnis yang berani menetapkan harga paling murah.

Siapa yang peduli akan rincian suatu produk bahwa barang A diimpor dari China melalui proses panjang yang ketat dan Quality control terbaik. Karena disadari atau tidak, Orang-orang lebih memberikan prioritas transformasi daripada spesifikasi.

Lalu para pebisnis online ini cenderung menghibur diri dengan ungkapan "mereka bukan target market saya", mereka pembeli yang payah dan tak teredukasi". "Sabar aja Nanti juga ada pembeli yang paham akan produk kita".

Padahal mereka tahu bahwa nyaris 90% perilaku konsumen adalah pemburu harga murah atau diskon. Hehee.

So, Apakah Bisnis Online Berarti Harganya Murah?. silakan Anda yang menentukan.

Just a little story and opinion (Sometimes No point its oke)

Ridho Alloh SWT bergantung pada Ridho Orang tua